Datayang memiliki satu modus dapat diilustrasikan pada kondisi berikut: Nilai ulangan matematika dari suatu kelas adalah sebagai berikut: Contoh diagram yang memiliki satu nilai modus. 75, 60, 55, 70, 50, 60, 65, 60, 52, 60, 85, 65, 75, 40, 80, 45, 90.
Modus Modus dari data pada tabel berikut adalah. Nilai Frekuensi 56-60 5 61-65 8 66-70 14 71-75 10 76-80 3 Jumlah 40 adalah 66 batas atas nya adalah 70 maka TB nya ini = 66 dikurang 0,5 maka pb-nya = 65,5 kemudian di sinifrekuensi kelas modus itu adalah 14 maka disini untuk D satunya kita kurangkan 14 dikurang 8 maka di sini 14
nilaitengah dari gugusan data yang telah diurutkan (disusun) mulai dari data terkecil sampai data terbesar. Standar Deviasi (simpangan baku) adalah kelompok atau ukuran standar penyimpangan dari reratanya. Dalam menyusun distribusi frekuensi, digunakan angkah-langkah berdasarkan l pada Sugiyono (2012: 36) sebagai berikut :
Nilaiatau nilai-nilai ini adalah modus pada kumpulan data. 4. Jika terdapat lebih dari satu nilai yang memiliki frekuensi kemunculan tertinggi, maka kumpulan data tersebut memiliki lebih dari satu modus. Hitung modus dari data kelompok berikut dengan interval kelas 10-19, 20-29, 30-39, 40-49, 50-59, dan frekuensi kemunculan masing-masing
. v6bqtancqy.pages.dev/523v6bqtancqy.pages.dev/798v6bqtancqy.pages.dev/686v6bqtancqy.pages.dev/915v6bqtancqy.pages.dev/274v6bqtancqy.pages.dev/526v6bqtancqy.pages.dev/970v6bqtancqy.pages.dev/29v6bqtancqy.pages.dev/300v6bqtancqy.pages.dev/301v6bqtancqy.pages.dev/563v6bqtancqy.pages.dev/172v6bqtancqy.pages.dev/564v6bqtancqy.pages.dev/574v6bqtancqy.pages.dev/661
modus dari data pada tabel berikut adalah